Variabel digunakan untuk menyimpan
suatu data. Dengan menyimpan data di dalam variabel, maka data tersebut dapat
digunakan kapanpun dibutuhkan dengan cara memanggilnya. Penulisan variabel
dapat dimulai dengan huruf (A-Z atau a-z) atau dengan garis bawah (_) yang dikombinasikan
dengan angka dan huruf . Penamaan suatu variabel tidak boleh dimulai dengan
angka.
Python merupakan bahasa
pemrograman yang bersifat case sensitive.
Hal ini berarti penggunaan huruf kecil ataupun huruf besar harus diperhatikan
pada saat penamaan suatu variabel. Walaupun dua buah variabel memiliki makna
yang sama tetapi ditulis dengan huruf yang berbeda, hal tersebut dapat berarti
berbeda bagi compiler/interpreter. Sebagai contoh variabel dita dan Dita merupakan
dua buah variabel yang berbeda.
Untuk lebih jelasnya, berikut diberikan contoh bagaimana penulisan
suatu variabel yang benar:
DataKu
|
#valid
(penamaan variabel dimulai dengan huruf besar)
|
Data
|
#valid
(panamaan variabel dimulai dengan huruf kecil dan dikombinasikan dengan angka)
|
_hamzan90
|
#valid
(penamaan variabel dimulai dengan garis bawah “_”) akan tetapi kurang dianjurkan
|
Sumbu_y
|
#valid
|
sumbu x
|
#tidak valid (penamaan variabel tidak
boleh mengandung spasi)
|
09_koordinat
|
#tidak
valid (penamaan variabel tidak boleh dimulai dengan angka)
|
Sama halnya dengan bahasa pemrograman yang lain, di dalam Python
terdapat beberapa kata kunci yang tidak boleh digunakan untuk penamaan suatu
variabel. Hal ini dikarenakan kata kunci tersebut merupakan instruksi-instruksi
Python. Untuk lebih jelasnya, daftar kata kunci tersebut dapat dilihat pada
Tabel 2.1 di bawah ini:
Tabel 2.1 Daftar
kata-kata yang tidak boleh digunakan untuk penamaan variabel
and
|
del
|
for
|
is
|
raise
|
assert
|
elif
|
from
|
lambda
|
return
|
break
|
else
|
global
|
not
|
try
|
class
|
except
|
if
|
or
|
while
|
continue
|
exec
|
import
|
pass
|
|
def
|
finally
|
in
|
print
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar